10
Bunga Paling Langka di Dunia – Ketika bunga-bunga sedang bermekaran,
tidak ada yang dapat menyangkal lagi bahwa betapa indahnya dunia ini
terlihat. Warna-warni bunga yang indah ditambah dengan kepakan cantik
dari kupu-kupu yang terbang mengitarinya untuk mendapatkan nektar akan
membuat rileks bagi mata yang memandangnya. Dalam daftar ini kita akan
melihat beberapa bunga yang luar biasa, sayangnya, anda mungkin jarang
sekali melihat bunga-bunga ini di kehidupan sehari-hari anda. Karena
bunga-bunga di bawah ini adalah bunga yang sangat langka, terancam dan
hampir punah di habitat liarnya. Berikut daftar 10 Bunga Paling Langka
di Dunia.
1. Jade Vine (Strongylodon macrobotrys)
Bunga Jade Vine adalah bunga langka yang memiliki habitat di hutan
hujan tropis di Filipina. Pohon bunga ini termasuk anggota dan keluarga
kacang-kacangan dan terkait erat dengan kacang merah. Tanaman ini
memiliki bunga yang berbentuk seperti cakar yang tumbuh menggantung
dari cabang-cabang pohonnya. Bunganya sendiri dapat mencapai hingga
tiga meter panjangnya. Warna bunga bisa bervariasi dari hijau kebiruan
sampai hijau mint. Spesies ini telah terbukti sangat sulit untuk
berkembang biak, dan dianggap sebagai spesies yang terancam punah
akibat perusakan habitat dan penurunan penyerbuk alami.
2. Bunga Bangkai (Rafflesia arnoldii)
Bunga dengan bentuk yang menarik ini ditemukan terutama di hutan
hujan tropis Indonesia. Bunga ini adalah salah satu bunga yang paling
langka di dunia, bunga yang paling terancam keberadaannya sekaligus
sebagai bunga terbesar yang ada di dunia, bunga ini diketahui dapat
mencapai lebar total lebih dari satu meter. Kelangsungan hidup
Rafflesia ini sepenuhnya bergantung pada pokok tanaman merambat khusus
yang disebut pohon Tetrastigma. Karena Rafflesia adalah bunga parasit
yang tidak memiliki batang, tangkai, daun, dan akar, bunga ini
membutuhkan pohon tersebut untuk mendapatkan makanannya. Bunga ini
sering dijuluki dengan bunga bangkai, karena ia melepaskan aroma daging
busuk yang sangat menyengat saat mekar untuk menarik lalat dan kumbang
untuk membantu dalam proses penyerbukan. Setelah mekar, bunga ini hanya
akan bertahan sekitar satu minggu sebelum akhirnya mati.
3. Gibraltar Campion (Silene tomentosa)
Spesies ini sangat langka dan hanya ditemukan pada tebing-tebing
tinggi di Gibraltar. Tanaman ini diyakini punah di luar Gibraltar pada
tahun 1980-an tetapi di Gibraltar masih ada beberapa spesimen tersisa
yang dapat ditemukan. Sayangnya, pada tahun 1992, semua jejak tanaman
ini telah lenyap dan akhirnya dinyatakan punah. Pada tahun 1994 sebuah
spesimen tunggal ditemukan oleh seorang pendaki pada tebing yang tidak
dapat dijangkau olehnya dan spesies itu memiliki harapan untuk hidup
kembali. Benihnya kemudian disebarkan di bank benih Milenium dan
sekarang spesimen ini tumbuh di The Almeda Gibraltar Botanic Gardens
serta Royal Botanic Gardens di London.
4. Pohon Franklin (Franklinia alatamaha)
Pohon ini adalah bagian dari keluarga teh tetapi satu-satunya
spesies dalam genusnya dan merupakan tanaman berbunga yang sangat
langka. Pohon yang berasal dari lembah sungai Altamaha Georgia ini,
telah punah di alam liar sejak awal abad ke 19. Pohon indah ini dapat
dijumpai hari ini berkat jasa keluarga Bartram, yang mengembangbiakkan
pohon dan menyebarkannya sebelum kepunahan terjadi di alam liar.
Tanaman yang memiliki bunga yang berwarna putih dan beraroma harum
ketika mekar dan daun yang berubah warna menjadi merah terang di musim
gugur ini, kini merupakan tanaman hias yang sangat populer. Semua
contoh pohon ini yang ada hari ini berasal dari salah satu pohon yang
disebarkan oleh Bartram.
5. Paruh Kakatua (Lotus berthelotii)
Bunga indah ini telah digolongkan dalam kategori langka sejak tahun
1884. Bunga ini diyakini benar-benar telah punah di alam liar. Tanaman
menakjubkan ini adalah tanaman endemik yang terdapat di Kepulauan
Canary. Penyerbukan bunga ini diyakini dibantu oleh burung sunbird,
yang diketahui sudah lama punah di Kepulauan Canary. Hal ini dapat
membantu untuk menjelaskan kelangkaan tanaman ini. Percobaan telah
dilakukan untuk menemukan penyerbuk baru untuk bunga-bunga ini, dengan
harapan bahwa mereka dapat berhasil diperkenalkan kembali ke Kepulauan
Canary, namun pada 2008, tidak ada buah yang berhasil diproduksi sama
sekali.
6. Kosmos Cokelat (Cosmos atrosanguineus)
Bunga yang berwarna merah gelap sampai cokelat ini merupakan salah
satu spesies dari Cosmos, yang berasal dari Meksiko. Bunga ini telah
dinyatakan punah di alam liar selama lebih dari seratus tahun. Spesies
ini berhasil bertahan hari ini sebagai klon tunggal yang infertil, yang
diciptakan pada tahun 1902 melalui perkembangbiakan vegetatif.
Bunga-bunga yang dihasilkan oleh tanaman ini memiliki ukuran diameter
sekitar 3-4 cm. Bunga-bunga ini memiliki aroma vanili yang juga
membuatnya menjadi tanaman hias yang indah.
7. Koki’o (Kokai cookei)
Pohon yang sangat langka ini merupakan pohon endemik di Hawaii.
Pohon ini ditemukan pada tahun 1860, di mana waktu itu hanya terdapat
tiga spesimen tersisa yang dapat ditemukan. Pohon ini terbukti sulit
untuk berkembangbiak, dan pada tahun 1950, setelah bibit terakhir mati,
maka pohon ini pun dianggap punah. Pada tahun 1970 satu-satunya pohon
yang selamat ditemukan, yang sayangnya hancur dalam kebakaran pada
tahun 1978. Untungnya salah satu cabang dari pohon yang tersisa dapat
diselamatkan dan berhasil dicangkokkan, dan sekarang ada 23 pohon yang
ada saat ini, yang semuanya terletak di berbagai tempat di Hawaii.
Pohon ini adalah pohon kecil yang tumbuh sampai tinggi sekitar 10-11
meter. Hal yang paling mencolok dari pohon ini adalah ratusan bunga
merah terang yang pohon-pohon dewasa hasilkan setiap tahunnya.
Sayangnya, karena kelangkaannya ini, hanya sedikit orang yang boleh
untuk melihatnya.
8. Lady Slippers Kuning dan Ungu (Cypripedium calceolu)
Tanaman ini adalah jenis anggrek liar yang sangat langka yang
ditemukan di Eropa. Satu-satunya contoh tanaman ini yang berada di
Inggris, dapat ditemukan di lapangan golf dan telah berada di bawah
perlindungan polisi yang ketat sejak tahun 1917. Sebuah tangkai tunggal
bunga pohon ini dapat dijual seharga 5000 Dollar AS. Biji tanaman ini
tidak memiliki cadangan makanan untuk keperluan pertumbuhan, sehingga
ia hidup dalam hubungan simbiosis dengan jamur jenis tertentu, yang
memberikannya asupan makanan sampai daun dewasa dapat menghasilkan
makanan yang cukup untuk tanaman ini, pada saat itu jamur juga akan
segera mati.
9. Anggrek Hantu (Epipogium aphyllum)
Anggrek Hantu merupakan tanaman langka menarik yang diduga punah
selama hampir 20 tahun, dan baru-baru ini berhasil ditemukan hidup
kembali. Tanaman ini sangat langka karena pada dasarnya tumbuhan ini
tidak memiliki kemampuan untuk berkembang biak. Tanaman ini tidak
memiliki daun, tidak bisa berfotosintesis dan tidak memproduksi
makanannya sendiri. Seperti Lady Slippers, tanaman ini memerlukan jamur
tertentu yang memberinya makan. Anggrek Hantu tidak pernah menumbuhkan
daun, dan akan selalu bergantung pada jamur untuk makanannya. Anggrek
Hantu dapat hidup di bawah tanah selama bertahun-tahun, tanpa
menunjukkan tanda-tanda eksternal dan hanya akan mekar ketika semua
kondisi optimal. Hal ini menjelaskan mengapa beberapa pencarian anggrek
ini selama bertahun-tahun tidak menghasilkan apapun.
10. Middlemist Merah (Middlemist kamelia)
Tanaman ini mungkin adalah tanaman berbunga paling langka di dunia
karena hanya terdapat 2 sampel di dunia. Salah satunya dapat ditemukan
di sebuah taman di Selandia Baru dan yang lainnya terletak di sebuah
rumah kaca di Inggris. Tanaman ini awalnya dibawa ke Inggris dari China
oleh John Middlemist pada tahun 1804. Sejak saat itu, tanaman ini
benar-benar telah punah di China. Tanaman yang ditanam di Inggris tetap
tak berbiak selama bertahun-tahun dan hanya baru-baru ini mulai
mengeluarkan bunga. Bunganya sendiri berwarna merah muda cerah dan
terlihat hampir mirip seperti mawar.
sumber : https://riangold.wordpress.com/2012/01/19/10-bunga-paling-langka-di-dunia/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar